DPR RI melaksanakan rapat paripurna dengan agenda penetapan pimpinan alat kelengkapan dewan (AKD). Berikut daftar posisi 30 anggota DPR RI dari daerah pemilihan (dapil) Sumut di AKD.
Rapat paripurna itu digelar di Gedung Nusantara II MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Selasa (22/10/2024). Ketua DPR RI Puan Maharani memimpin langsung rapat tersebut.
Dalam sidang itu terungkap jika terdapat 20 AKD. Terdiri dari Komisi I hingga XII, Badan Anggaran (Banggar), Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN), Badan Urusan Rumah Tangga (BURT), Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP), Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD), Badan Legislasi (Baleg), dan Badan Aspirasi Masyarakat (BAM).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terdapat 6 dari 30 anggota DPR RI dari dapil Sumut yang menempati pimpinan AKD. Mereka berasal dari partai Gerindra, PAN, NasDem, Golkar, PKB, dan PKS.
Keenamnya adalah Sugiat Santoso sebagai Wakil Ketua Komisi XIII. Sugiat merupakan anggota DPR RI dari dapil Sumut III.
Saleh Partaonan Daulay menjadi Ketua Komisi VII. Saleh merupakan anggota DPR RI dari dapil Sumut II.
Sementara Marwan Dasopang didapuk menjadi Ketua Komisi VIII dan Anshori Siregar menjadi Wakil Ketua Komisi VIII. Marwan merupakan anggota DPR RI dari dapil Sumut II dan Anshori dari dapil Sumut III.
Ahmad Doli Kurnia Tandjung dan Martin Manurung menjadi Wakil Ketua Baleg. Doli merupakan anggota DPR RI dari dapil Sumut III dan Martin dari dapil Sumut II.
Berikut Penempatan Komisi Anggota DPR RI dari Dapil Sumut II
1. Lamhot Sinaga (Golkar): Anggota Komisi VII2. Rapidin Simbolon (PDIP): Anggota Komisi XIII3. Martin Manurung (NasDem): Anggota Komisi XI/ Wakil Ketua Baleg4. Sabam Rajagukguk (Gerindra): Anggota Komisi IV/ Anggota Banggar5. Andar Amin Harahap (Golkar): Anggota Komisi II/ Anggota Baleg6. Sabam Sinaga (Demokrat): Anggota Komisi X7. Trinovi Khairani (Golkar): Anggota Komisi I/ BKSAP8. Marwan Dasopang (PKB): Ketua Komisi VIII9. Saleh Partaonan Daulay (PAN): Ketua Komisi VII/ Anggota Baleg10. Sihar PH Sitorus (PDIP): Anggota Komisi IX
Berikut Penempatan Komisi Anggota DPR RI dari Dapil Sumut III
1. Ahmad Doli Kurnia Tandjung (Golkar): Anggota Komisi II/ Wakil Ketua Baleg2. Bob Andika Mamana Sitepu (PDIP): Anggota Komisi II3. Rudi Hartono Bangun (NasDem): Anggota Komisi VI4. Sugiat Santoso (Gerindra): Wakil Ketua Komisi XIII/ Anggota Baleg5. Ansory Siregar (PKS): Wakil Ketua Komisi VIII6. Delia Pratiwi Br Sitepu (Golkar): Anggota Komisi IX7. Bane Raja Manalu (PDIP): Anggota Komisi VII/ Anggota Baleg8. Hinca IP Pandjaitan XIII (Demokrat): Anggota Komisi III/ Bamus/ Anggota Baleg9. Nasril Bahar (PAN): Anggota Komisi VI/ BAM10. Mangihut Sinaga (Golkar): Anggota Komisi III/ Anggota MKD
MEDAN, SUMUTBERITA.com – 30 orang anggota DPR RI dari Dapil Sumatera Utara (Sumut) dipastikan terpilih pada Pileg 2024. Ke-30 nama ini akan menduduki kursi di senayan setelah KPU Sumut merampungkan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara belum lama ini.
Dari ke-30 nama yang terpilih, tiga teratas dengan perolehan suara tertinggi yakni, Sofyan Tan dari PDIP (Dapil Sumut 1) dengan perolehan 279.334 suara, Musa Rajekshah dari Partai Golkar (Dapil Sumut 1) dengan 190.990 suara, dan Lamhot Sinaga dari Partai Golkar (Dapil Sumut 2) dengan 158.973 suara.
Data yang dihimpun SUMUTBERITA.com, jumlah suara sah DPR RI dari tiga dapil di Sumut adalah 8.126.877 suara. Di Dapil Sumut 1, PDIP unggul dengan perolehan 528.081 suara, disusul Partai Golkar dengan 467.910 suara, dan Partai Gerindra 350.582 suara.
Di Dapil Sumut 2, Partai Golkar unggul dengan perolehan 707.841 suara, disusul PDIP dengan 363.524 suara, dan Partai NasDem 319.784 suara. Sementara di Dapil Sumut 3, Partai Golkar unggul dengan perolehan 536.323 suara, disusul PDIP dengan 491.444 suara, dan Partai NasDem 302.127 suara.
Penentuan jumlah perolehan kursi partai politik sejak Pileg 2019 menggunakan metode Sainte-Lague yang diatur dalam UU No. 7 Tahun 2017. Dari perhitungan di ketiga dapil di Sumut melalui metode tersebut, berikut urutan perolehan kursi partai politik di ketiga dapil:
1. Partai Golkar: 8 kursi2. PDI Perjuangan: 6 kursi3. Partai Gerindra: 4 kursi4. Partai NasDem: 3 kursi5. Partai Demokrat: 3 kursi6. Partai Keadilan Sejahtera: 2 kursi7. Partai Kebangkitan Bangsa: 2 kursi8. Partai Amanat Nasional: 2 kursi
Berikut daftar 30 anggota DPR RI Dapil Sumut yang terpilih di Pileg 2024 berdasarkan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara KPU Sumut:
1. Sofyan Tan (PDIP): 279.334 suara2. Musa Rajekshah (Golkar): 190.990 suara3. Ade Jona Prasetyo (Gerindra): 136.085 suara4. Tifatul Sembiring (PKS): 92.704 suara5. Prananda Surya Paloh (NasDem): 103.019 suara6. Ashari Tambunan (PKB): 134.226 suara7. Yasonna H Laoly (PDIP): 83.045 suara8. Muhammad Lokot Nasution (Demokrat): 56.688 suara9. Meutya Hafid (Golkar): 147.004 suara10. M Husni (Gerindra): 61.622 suara
1. Lamhot Sinaga (Golkar): 158.973 suara2. Rapidin Simbolon (PDIP): 102.546 suara3. Martin Manurung (NasDem): 116.649 suara4. Gus Irawan Pasaribu (Gerindra): 87.343 suara5. Andar Amin Harahap (Golkar): 140.063 suara6. Sabam Sinaga (Demokrat): 69.969 suara7. Trinovi Khairani (Golkar): 99.419 suara8. Marwan Dasopang (PKB): 49.175 suara9. Saleh Partaonan Daulay (PAN): 77.914 suara10. Sihar PH Sitorus (PDIP): 86.341 suara
1. Ahmad Doli Kurnia Tandjung (Golkar): 141.846 suara2. Bob Andika Mamana Sitepu (PDIP): 94.621 suara3. Rudi Hartono Bangun (NasDem): 103.387 suara4. Sugiat Santoso (Gerindra): 58.226 suara5. Ansory Siregar (PKS): 66.736 suara6. Delia Pratiwi Br Sitepu (Golkar): 119.047 suara7. Bane Raja Manalu (PDIP): 91.169 suara8. Hinca IP Pandjaitan XIII (Demokrat): 74.375 suara9. Nasril Bahar (PAN): 59.947 suara10. Mangihut Sinaga (Golkar): 116.091 suara
Teks foto: Daftar 30 anggota DPR RI Sumut yang terpilih di Pileg 2024 berdasarkan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara KPU Sumut. Infografis: Dava/SUMUTBERITA.com
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Pengumuman hasil Rekapitulasi Penghitungan Suara anggota DPR RI kini telah rampung sejak tanggal 20 Maret 2024.
Terdapat 3 daerah pemilihan (dapil) di Sumatera Utara dan berdasarkan Model D hasil Prov-DPR RI Sumatera Utara, sejumlah politisi meraih suara terbesar di Sumatera Utara.
Sebagai informasi, Dapil Sumut I meliputi 4 Kabupaten/Kota, yaitu: Medan, Deli Serdang, Serdang Bedagai dan Tebingtinggi.
Dapil Sumut II mencakup 19 kabupaten/kota. Yaitu: Labuhanbatu, Labuhanbatu Utara, Labuhanbatu Selatan, Toba, Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Samosir, Sibolga, Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, Sidempuan, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Mandailing Natal, Gunungsitoli, Nias, Nias Utara, Nias Selatan dan Nias Barat.
Sedangkan Dapil Sumut III mencakup 10 kabupaten/kota, yaitu: Asahan, Batu Bara, Dairi, Karo, Langkat, Pakpak Bharat, Simalungun, Kota Binjai, Kota Pematangsiantar, Kota Tanjungbalai.
• DAFTAR Nama 50 Anggota DPRD Kota Depok Terpilih Periode Sekarang 2024-2029, PSI-Nasdem Raih 1 Kursi
Berikut urutan nama 10 Caleg DPR RI terpilih pada Pemilu 2024 dengan suara terbesar di Sumut:
1. Sofyan Tan (PDIP), Dapil Sumut I: 279.334 suara.
2. Musa Rajekshah (Golkar), Dapil Sumut I: 190.990 suara.
3. Lamhot Sinaga (Golkar), Dapil Sumut II: 158.973 suara.
4. Meutya Hafid (Golkar), Dapil Sumut I: 147.004 suara.
5. Ahmad Doli Kurnia Tandjung (Golkar), Dapil Sumut III: 141.846 suara.
6. Andar Amin Harahap (Golkar), Dapil Sumut II: 140.063 suara.
7. Ade Jona Prasetyo (Gerindra), Dapil Sumut I: 136.085 suara.
8. Ashari Tambunan (PKB), Dapil Sumut I: 134.226 suara.
Ambon (ANTARA) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Dapil Maluku Saadiah Uluputty meminta pemerintah pusat agar dapat memberdayakan masyarakat adat di Maluku sehingga lebih sejahtera. “Masyarakat adat terutama di Maluku harus diberdayakan dengan memberikan mereka kesempatan untuk mengelola sumber daya alam mereka secara berkelanjutan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan,” kata Saadiah Uluputty, usai mendengar aspirasi Gerakan Rakyat Kawal Masyarakat Adat (Gerak Masa) yang berdemonstrasi di Kawasan Bundaran Patung Leimena, Poka, Ambon, Jumat.
Aksi damai tersebut dilakukan untuk mendesak Presiden Prabowo-Gibran agar di masa pemerintahannya lebih tegas dan konsisten mengakui, melindungi, dan memenuhi hak-hak masyarakat adat.
“Tadi saya lewat dan ketika melihat mereka sedang melakukan aksi, saya turun untuk mendengar langsung apa yang mereka sampaikan. Dan memang benar, terkait hak-hak masyarakat adat ini penting untuk disuarakan,” ujar politikus dari Partai Keadilan Sejahtera.
Dengan seruan ini, Saadiah berharap pemerintah dapat lebih responsif dalam menangani isu-isu yang dihadapi masyarakat adat dan berkomitmen untuk menciptakan program-program yang bermanfaat bagi mereka.
“Karena berbicara masyarakat adat mereka sering dimarjinalkan. Tidak diberi ruang untuk hidup sejahtera di tanah mereka sendiri. Dan saya mendorong apabila ada kawasan-kawasan konservasi atau hutan-hutan milik negara masyarakat adat juga bisa dilibatkan untuk menjaganya,” jelas Saadiah.
Ia juga berharap, kepada presiden atau masa kepemimpinan yang baru nantinya dapat lebih menaruh perhatian kepada masyarakat adat untuk bisa hidup sejahtera di kawasan hutan mereka.
“Saya berharap pemerintah dapat menyusun kebijakan yang inklusif dan memberikan akses yang lebih baik kepada masyarakat adat dalam berbagai aspek, termasuk pendidikan, kesehatan, dan ekonomi,” ucapnya.
Lebih lanjut, Saadiah mengajak semua pihak untuk bersama-sama menghargai keberadaan masyarakat adat sebagai aset budaya bangsa. Ia menekankan bahwa keberagaman adalah kekuatan, dan memperkuat posisi masyarakat adat adalah langkah penting untuk menjaga warisan budaya Indonesia. Sementara itu, Ketua Aliansi Masyarakat Adat Nasional (AMAN) Maluku, Lenny Patty dalam orasinya mengatakan, RUU masyarakat adat sangat penting disahkan karena akan menjadi landasan hukum yang kuat untuk mengakui dan melindungi hak-hak serta memberikan kepastian hukum atas wilayah adat yang selama ini diabaikan.
"Kami harap di pemerintahan Indonesia yang baru ini, Pak Prabowo dan Pak Gibran dapat mengesahkan RUU masyarakat adat di 100 hari pertama pemerintahan mereka," harapnya.
Dalam aksinya, ia juga mendesak agar Presiden Prabowo memulihkan kedaulatan Bangsa Indonesia atas tanah dan kekayaan alamnya serta mewujudkan kesejahteraan dengan menjalankan Reforma Agraria yang sejati sesuai mandat Konstitusi, TAP MPR No.IX Tahun 2001dan UUPA 1960.
Mendesak pemerintah Prabowo-Gibran untuk menjamin perlindungan hukum bagi masyarakat adat dan menjadi pembela masyarakat adat yang memperjuangkan hak atas wilayah adatnya. Pemerintahan Prabowo harus menegakkan supremasi hukum tanpa berpihak pada kepentingan modal atau korporasi besar semata.
"Jangan jadikan adat hanya sekadar simbolisasi dengan penggunaan pakaian adat dalam acara-acara kenegaraan. Tetapi harus bisa lebih dari itu dengan mengesahkan RUU masyarakat adat," ucap Lenny.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul:
Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Pengumuman hasil Rekapitulasi Penghitungan Suara anggota DPR RI kini telah rampung sejak tanggal 20 Maret 2024.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan hasil rekapitulasi suara Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 daerah pemilihan (dapil) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Penetapan hasil pemilu 2024 itu mencakup pengumuman hasil rekapitulasi nasional perolehan suara pilpres dan pileg 2024, berdasarkan berita acara KPU nomor 218/PL.01.08-BA/05/2024.
Pemilu 2024 dapil DIY sendiri dimenangkan oleh PDI Perjuangan. Partai pimpinan Megawati Soekarnoputri tersebut total mengantongi 593.969 suara.
Berikut urutan nama 8 Anggota DPR RI terpilih pada Pemilu 2024 dengan suara terbesar di Dapil DIY :
• DAFTAR 55 Anggota DPRD DIY Yogyakarta 2019-2024 dan Perolehan Suara Mereka di Pemilu 2024
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
Kaisar Abu Hanifah: 109.955 suara
Siti Hediati Soeharto: 145.489 suara
My Esti Wijayati: 257.923 suara
GM Totok Hedi Santosa: 73.350 suara
Gandung Pardiman: 94.777 suara
Berikut Penempatan Komisi Anggota DPR RI dari Dapil Sumut I
1. Sofyan Tan (PDIP): Anggota Komisi X/ Anggota Banggar 2. Musa Rajekshah (Golkar): anggota Komisi V/ BKSAP3. Ade Jona Prasetyo (Gerindra): Anggota Komisi XII4. Tifatul Sembiring (PKS): Anggota Komisi VII5. Prananda Surya Paloh (NasDem): Anggota Komisi I/ BKSAP6. Ashari Tambunan (PKB): Anggota Komisi VIII/ Anggota Baleg 7. Yasonna H Laoly (PDIP): Anggota Komisi XIII/ Bamus8. Muhammad Lokot Nasution (Demokrat): Anggota Komisi V/ Anggota Banggar 9. Meutya Hafid (Golkar): Anggota Komisi X10. M Husni (Gerindra): Anggota Komisi VIII/ Anggota Banggar